Harga Emas Dunia Anjlok 5,5%, Investor Lakukan Aksi Ambil Untung Terbesar Sejak 2020
emasnaik.com – Pada Selasa, 21 Oktober 2025, harga emas dunia mengalami penurunan signifikan. Harga emas spot turun 5,5% menjadi US$4.115,26 per ons, sementara harga emas berjangka untuk pengiriman Desember ditutup melemah 5,7% ke level US$4.109,10 per ons. Penurunan ini menjadi yang terbesar sejak Agustus 2020.
Faktor Penyebab Penurunan
Penurunan harga emas dipicu oleh aksi ambil untung dari investor setelah harga emas mencapai level tertinggi sepanjang masa sebelumnya. Selain itu, penguatan indeks dolar AS sebesar 0,4% turut menekan harga emas, menjadikannya lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
Dampak pada Logam Mulia Lainnya
Penurunan harga emas juga berdampak pada harga logam mulia lainnya. Harga perak turun 7,6% menjadi US$48,49 per ons, platinum merosot 5,9% ke US$1.541,85 per ons, dan palladium melemah 5,3% menjadi US$1.417,25 per ons.
Analis memproyeksikan harga emas akan berkonsolidasi dalam dua hingga tiga minggu ke depan. Investor kini menantikan rilis data indeks harga konsumen (CPI) AS untuk September. Jika inflasi menunjukkan penurunan, kemungkinan besar The Fed akan memangkas suku bunga, yang dapat mempengaruhi pergerakan harga emas.
Secara keseluruhan, meskipun harga emas mengalami penurunan tajam, faktor-faktor ekonomi global dan kebijakan moneter AS akan terus mempengaruhi pergerakan harga logam mulia ini ke depannya.