Update Harga Emas Antam, UBS, dan Buyback Pegadaian per Jumat 3 Oktober 2025
- Ratna Dewi
- 0
- Posted on
EMASNAIK.COM – Jumat, 3 Oktober 2025, harga emas batangan Antam mengalami fluktuasi di pasar domestik. Emas Antam untuk pecahan 1 gram diperdagangkan di kisaran Rp 2.235.000. Sementara itu, emas UBS untuk pecahan 1 gram berada di posisi Rp 2.153.000.
Harga-harga tersebut mencerminkan tren kenaikan yang terjadi pada sebagian besar produk logam mulia minggu ini. Kenaikan ini dipengaruhi oleh harga emas global dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Harga Buyback di Pegadaian dan Di Pasar
Harga buyback, yaitu harga ketika pemilik menjual kembali emas ke pihak resmi, juga mengalami penyesuaian. Buyback Antam di Pegadaian ditetapkan sekitar Rp 2.082.000 per gram. Hal ini menunjukkan selisih antara harga jual dan harga buyback yang cukup signifikan, meski masih wajar di pasar emas domestik.
Harga buyback UBS juga menyesuaikan mengikuti pergerakan pasar; meski demikian, nilai selisih antara harga jual dan buyback tetap lebih rendah dibanding margin harga Antam. Pola ini umum di logam mulia karena faktor likuiditas, spread, dan margin operasional.
Faktor Pendorong dan Tantangan
Beberapa faktor mendorong kenaikan harga emas hari ini. Pertama, tekanan dari pasar global, terutama kenaikan permintaan sebagai aset safe haven. Kedua, pelemahan rupiah akibat aliran modal asing keluar dari pasar keuangan domestik. Ketiga, ekspektasi kebijakan moneter, seperti potensi pelonggaran di masa mendatang, turut mendorong sentimen positif terhadap emas.
Namun, ada tantangan yang menghimpit. Biaya produksi dan ongkos distribusi emas meningkat, serta tekanan pajak dan spread bisa membatasi margin keuntungan investor. Selain itu, investor perlu mempertimbangkan volatilitas pasar global yang tinggi akibat ketidakpastian ekonomi global.
Implikasi bagi Investor Emas Ritel
Bagi investor ritel emas, perbedaan harga jual dan price buyback menjadi poin penting dalam pengambilan keputusan beli atau jual. Spread yang besar dapat mempengaruhi return jangka pendek. Oleh karena itu, rekomendasi bagi pemilik emas: pertimbangkan untuk menahan emas sampai tren harga naik lebih kuat.
Investor juga disarankan untuk memantau pengumuman data ekonomi global, kebijakan suku bunga, dan nilai tukar rupiah — faktor eksternal ini bisa memicu pergerakan harga mendadak.
Secara keseluruhan, meskipun harga emas Antam dan UBS menunjukkan kecenderungan naik pada 3 Oktober 2025, investor harus selektif dalam menentukan waktu masuk atau keluar. Dengan memahami margin buyback, spread, dan dinamika pasar global, investor dapat memaksimalkan peluang dari tren emas yang terus bergerak.
