Transaksi Derivatif Kripto Melesat ke Rp 73,8 Triliun, Minat Investor Indonesia Meningkat
- Ratna Dewi
- 0
- Posted on
emasnaik.com – Bursa kripto CFX mencatat kenaikan transaksi derivatif yang luar biasa sejak peluncuran produknya. Dalam kurun waktu satu tahun terakhir, nilai transaksi derivatif kripto mencapai Rp 73,8 triliun. Lonjakan ini melebihi pertumbuhan 10 kali lipat dibanding periode awal.
Dalam enam bulan terakhir, transaksi derivatif menembus Rp 67,9 triliun, menunjukkan fase pertumbuhan paling agresif dan konsisten.
Kontribusi Derivatif terhadap Pasar Kripto Nasional
Produk derivatif kripto kini menyumbang sekitar 22 persen dari total volume transaksi aset kripto di Indonesia sepanjang JanuariāAgustus 2025.
Pada awalnya, CFX hanya menyediakan tiga kontrak derivatif: BTCUSDT-PERP, ETHUSDT-PERP, dan SOLUSDT-PERP. Kini, jumlah kontrak bertambah menjadi 192 kontrak per Agustus 2025.
Beberapa kontrak paling aktif diperdagangkan antara lain BTCUSDT-PERP, ETHUSDT-PERP, SOLUSDT-PERP, PEPEUSDT-PERP, dan XRPUSDT-PERP.
Daya Tarik Derivatif: Hedging & Likuiditas
Salah satu aspek menarik dari produk derivatif adalah kemampuannya sebagai instrumen lindung nilai untuk menghadapi fluktuasi harga aset. Investor dapat memperdagangkan kontrak derivatif saat kondisi pasar naik ataupun turun.
Peningkatan transaksi derivatif juga membantu memperdalam likuiditas pasar kripto Indonesia. Dengan semakin banyaknya kontrak dan partisipan, pasar spot dan pasar derivatif bisa saling mendukung.
Bursa CFX sendiri menyatakan rencana menambah ragam kontrak derivatif dengan proses seleksi ketat agar tetap patuh regulasi dan memenuhi permintaan investor.
Tantangan dan Prospek ke Depan
Meski pertumbuhan impresif, tantangan tetap ada. Pertama, investor perlu memahami risiko derivatif, seperti likuidasi marginnya lebih tinggi dibanding transaksi spot.
Kedua, regulasi kripto di Indonesia masih berkembang dan bisa berubah sewaktu-waktu. Bursa harus memastikan kontrak derivatif tetap mematuhi aturan yang berlaku.
Ketiga, edukasi pasar menjadi penting agar investor pemula tidak salah kaprah atau salah menggunakan produk derivatif.
Jika CFX dan bursa lainnya berhasil menjaga inovasi, kepatuhan, dan keamanan, pasar derivatif kripto bisa tumbuh lebih signifikan. Di masa depan, volume derivatif bahkan bisa melebihi pasar spot di Indonesia, mengikuti tren global.
Dengan meningkatnya permintaan dan dukungan regulasi yang semakin matang, produk derivatif kripto di Indonesia kini memasuki era baru. Bagi investor yang siap memahami risiko dan peluangnya, pertumbuhan ini membuka jalan bagi instrumen investasi yang lebih fleksibel dan strategis.
