Harga Emas Dunia Terkoreksi Tipis Didorong Sinyal Dovish Powell, Investasi Masih Menarik
Harga Emas Dunia Terkoreksi Tipis Didorong Sinyal Dovish Powell, Investasi Masih Menarik
emasnaik.com – Pada perdagangan Senin, 25 Agustus 2025, harga emas dunia mencatatkan penurunan tipis sebesar 0,11%, bergerak turun ke level USD 3.367,94 per troy ons. Penurunan ini terjadi setelah harga emas menguat hampir 1% pada penutupan pekan sebelumnya karena berkembangnya ekspektasi pemangkasan suku bunga.
Sinyal The Fed yang Mulai Dilunakankan
Komentar Ketua The Fed, Jerome Powell, dalam simposium ekonomi di Jackson Hole menjadi katalis utama. Ia menyebut risiko terhadap pasar tenaga kerja meningkat meskipun inflasi masih membayang, membuka sinyal kebijakan moneter yang mulai longgar. Hal ini memicu ekspektasi bahwa suku bunga akan dipangkas pada pertemuan September mendatang—meningkatkan peluang emas terus bergerak naik.
Koreksi Dipicu Aksi Ambil Untung dan Dolar Menguat
Para investor melakukan aksi ambil untung setelah lonjakan harga emas minggu sebelumnya, sehingga menyebabkan harga turun tipis sejauh 0,11%. Selain itu, reli indeks dolar yang terpantau menguat, juga menekan emas karena membuatnya lebih mahal bagi pembeli dalam mata uang lain.
Prospek Teknikal dan Sentimen Investor
Secara teknikal, tren harga emas masih menunjukkan sinyal positif meski ada koreksi. Indikator RSI berada di zona tengah yang menggambarkan potensi kenaikan masih terbuka. Sementara itu, pasar kini terus memantau data inflasi AS, termasuk laporan PCE dan pasar tenaga kerja, sebagai penentu arah pergerakan harga emas selanjutnya.