Harga Emas Antam Melemah Tipis Awal Pekan, Investor Diminta Cermat Hitung Selisih Buyback

Harga Emas Antam Melemah Tipis Awal Pekan, Investor Diminta Cermat Hitung Selisih Buyback

emasnaik.com – Awal pekan ini, Senin 25 Agustus 2025, harga emas batangan Antam bergerak melemah tipis. Harga turun sebesar Rp 4.000 per gram sehingga kini berada di level Rp 1.929.000 per gram. Bersamaan dengan itu, harga buyback Antam juga ikut terkoreksi sebesar Rp 4.000 dan kini berada di Rp 1.775.000 per gram. Meski koreksinya tidak besar, perubahan ini tetap memberikan sinyal penting bagi para pelaku pasar emas.

Selisih Harga Jadi Faktor Penentu

Jika kita perhatikan lebih jauh, selisih antara harga jual dan buyback saat ini mencapai Rp 154.000 per gram. Angka ini tentu berpengaruh langsung terhadap potensi keuntungan, terutama bagi investor yang ingin meraih profit dalam jangka pendek. Mereka harus mampu menutup gap tersebut terlebih dahulu sebelum benar-benar menikmati keuntungan. Namun, situasi berbeda terlihat pada investor yang membeli emas di periode sebelumnya. Sebagai contoh, harga emas pada Agustus 2024 masih berada di sekitar Rp 1,420 juta per gram, sehingga investor yang membeli saat itu kini sudah mencatatkan keuntungan sekitar 25%.

Rincian Harga Berdasarkan Berat Gram

Untuk lebih jelasnya, berikut daftar harga emas Antam yang berlaku pada hari ini di berbagai pecahan:

  • 0,5 gram: Rp 1.014.500

  • 1 gram: Rp 1.929.000

  • 2 gram: Rp 3.798.000

  • 3 gram: Rp 5.672.000

  • 5 gram: Rp 9.420.000

  • 10 gram: Rp 18.785.000

  • 25 gram: Rp 46.837.000

  • 50 gram: Rp 93.595.000

  • 100 gram: Rp 187.112.000

  • 250 gram: Rp 467.515.000

  • 500 gram: Rp 934.820.000

  • 1.000 gram: Rp 1.869.600.000

Daftar tersebut membantu investor maupun pembeli ritel menghitung kebutuhan dana sesuai dengan pilihan pecahan emas yang ingin mereka beli.

Strategi yang Bisa Dipertimbangkan

Bagi calon pembeli, penurunan harga tipis ini bisa menjadi peluang untuk masuk ke pasar. Namun, mereka harus memperhatikan faktor spread dan juga pajak pembelian agar strategi investasi lebih tepat. Di sisi lain, investor jangka panjang tidak perlu terlalu khawatir dengan koreksi kecil seperti hari ini. Sebab, emas tetap menjadi salah satu instrumen safe haven yang mampu menjaga nilai aset di tengah ketidakpastian ekonomi global.

Selain itu, memantau pergerakan harga emas secara rutin tetap sangat penting. Dengan strategi buy low, sell high, investor dapat memaksimalkan potensi keuntungan dan meminimalkan risiko. Oleh karena itu, kedisiplinan dalam mencatat perubahan harga harian akan sangat membantu dalam menentukan waktu transaksi terbaik.

Previous Post Next Post

nita mantan steamer