Emas Catat Rekor Tertinggi Baru, Sentuh Level US$3.700 per Troy Ounce
- Ratna Dewi
- 0
- Posted on
emasnaik.com – Harga emas dunia mencetak rekor tertinggi, menembus US$3.700 per troy ounce pada perdagangan Selasa, 16 September 2025. Penutupan harga emas di level US$3.689,47 per troy ounce ini menandai lonjakan signifikan dari harga sebelumnya yang berada di kisaran US$3.600.
Faktor Pendorong Kenaikan Harga Emas
Beberapa faktor utama yang mendorong lonjakan harga emas antara lain:
-
Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga The Fed: Pasar memprediksi Federal Reserve akan menurunkan suku bunga dalam waktu dekat, meningkatkan daya tarik emas sebagai aset non-yielding.
-
Pelemahan Dolar AS: Penurunan nilai tukar dolar AS meningkatkan daya beli investor asing terhadap emas.
-
Ketidakpastian Ekonomi Global: Gejolak ekonomi dan ketegangan geopolitik membuat investor beralih ke emas sebagai aset lindung nilai.
Dampak terhadap Pasar dan Investasi
Lonjakan harga emas ini berdampak pada berbagai sektor:
-
Arus Dana ke Aset Aman: Investor semakin beralih dari instrumen berisiko tinggi ke emas sebagai aset aman.
-
Kinerja Saham Perusahaan Tambang Emas: Perusahaan tambang emas seperti Newmont Corp (NEM) dan Barrick Gold (GOLD) mengalami peningkatan kinerja saham seiring dengan naiknya harga emas.
-
Minat terhadap ETF Emas: Produk investasi seperti SPDR Gold Shares (GLD) dan iShares Gold Trust (IAU) menunjukkan arus masuk dana yang signifikan.
Prospek Harga Emas ke Depan
Analis memprediksi harga emas akan terus naik, diperkirakan mencapai US$3.800–US$3.900 per troy ounce hingga pertengahan 2026. Proyeksi ini didasarkan pada potensi pelonggaran kebijakan moneter oleh The Fed dan risiko geopolitik yang belum mereda.
Kenaikan harga emas yang menembus level US$3.700 per troy ounce mencerminkan perubahan signifikan dalam dinamika pasar global. Investor perlu mempertimbangkan faktor-faktor pendorong harga emas dan dampaknya terhadap portofolio investasi mereka. Dengan proyeksi harga optimis, emas tetap menarik bagi investor yang mencari perlindungan aset di tengah ketidakpastian ekonomi global.
