Emas Antam Tersandung Lagi: Harga Hampir Tembus ke Bawah Rp1,9 Juta
Lima Hari Berturut Turun, Investor Mulai Panas Dingin
Emas Naik – Harga emas Antam Logam Mulia kembali mencatatkan penurunan. Selasa pagi (29/7/2025), harga per gram emas batangan produksi PT Aneka Tambang (Antam) dibanderol Rp 1.906.000, turun Rp 8.000 dari hari sebelumnya. Dengan penurunan ini, harga emas Antam sudah runtuh Rp 64.000 dalam lima hari terakhir. Bukan cuma turun, tapi terus menukik.
Kondisi ini membuat harga emas Antam kini berada hanya sejengkal dari level Rp 1,8 juta per gram, level yang terakhir kali terlihat pada 10 Juli 2025. Dalam waktu lebih dari dua pekan, harga emas batangan mulai terlihat kehilangan kilaunya.
Harga Buyback Turut Melemah
Tak cuma harga jual yang turun, harga buyback atau harga pembelian kembali oleh Antam pun ikut terkoreksi. Pagi ini, harga buyback ditetapkan di Rp 1.752.000 per gram, juga melemah Rp 8.000 dibandingkan hari sebelumnya. Artinya, jika kamu menjual kembali emasmu hari ini, potensi keuntungan makin tipis—bahkan mungkin rugi kalau belinya di harga puncak.
Ikut Jejak Emas Dunia yang Jatuh
Turunnya harga emas Antam sejalan dengan pelemahan harga emas global. Pada perdagangan Senin (28/7/2025), harga emas dunia turun 0,66% ke US$ 3.314,04 per troy ons. Ini adalah penurunan selama empat hari berturut-turut, total koreksi mencapai 3,4%—level terendah dalam hampir tiga minggu terakhir.
Pada Selasa pagi hingga pukul 06.53 WIB, harga emas spot kembali melemah tipis 0,04% ke US$ 3.312,49 per troy ons. Jadi, tak heran kalau harga emas Antam di dalam negeri ikut-ikutan tertekan.
Apa Penyebabnya?
Faktor global jadi biang kerok utama. Mulai dari penguatan dolar AS, kesepakatan dagang Amerika dengan Uni Eropa, hingga sentimen jelang rapat The Fed, semuanya ikut mendorong investor keluar dari aset safe haven seperti emas. Dolar yang menguat bikin emas jadi lebih mahal bagi investor global, otomatis minat beli pun menurun.